Masalah yang terjadi pada BlackBerry Messenger (BBM) untuk Android dan iPhone dikhawatirkan akan berujung pada masalah lainnya. Pengamat Telekomunikasi Teguh Prasetya mengatakan, BlackBerry berada dalam masalah besar jika selama seminggu kendala pada aplikasi BBM multiplatform belum juga rampung.
Teguh mengaku pesimis terhadap fitur BBM multiplatform yang baru diluncurkan beberapa hari. Masalah yang terjadi, bahkan saat BBM baru saja diluncurkan, dikhawatirkan akan menimbulkan masalah-masalah baru ke depannya.
"Kondisi ini sangat mengkhawatirkan. Saya pesimis dengan ini. Kita lihat saja, kalau dalam waktu seminggu masalah belum juga selesai, ini jadi masalah besar," kata Teguh kepada Okezone, Selasa (24/9/2013). Menurut Teguh, BlackBerry harus melakukan perbaikan secepatnya agar pengguna yang sudah lama menanti tidak terlalu lama kecewa. Ia yakin, pengguna yang sudah lama menunggu kehadiran BBM multiplatform dipastikan kecewa, dan bisa-bisa tak jadi menggunakan aplikasi BBM untuk Android dan iPhone.
Menurut Teguh, permasalahan yang saat ini dialami BlackBerry karena membludaknya pengguna bisa disebabkan oleh kurangnya server yang ada. Jika prediksi tersebut benar, BlackBerry mau tak mau harus menambah jumlah server untuk jaringan BlackBerry Messenger.
"Jika servernya kurang banyak, otomatis BlackBerry harus menambah server. Tapi membuat server baru itu tidak cepat, lho. Bisa sampai delapan minggu, atau paling cepat satu bulan," terang Teguh. Jika pengguna yang lama menanti kembali dibuat menunggu, Teguh berpendapat, mereka akan kehilangan minat dan antusias terhadap BBM multiplatform. okezone
Teguh mengaku pesimis terhadap fitur BBM multiplatform yang baru diluncurkan beberapa hari. Masalah yang terjadi, bahkan saat BBM baru saja diluncurkan, dikhawatirkan akan menimbulkan masalah-masalah baru ke depannya.
"Kondisi ini sangat mengkhawatirkan. Saya pesimis dengan ini. Kita lihat saja, kalau dalam waktu seminggu masalah belum juga selesai, ini jadi masalah besar," kata Teguh kepada Okezone, Selasa (24/9/2013). Menurut Teguh, BlackBerry harus melakukan perbaikan secepatnya agar pengguna yang sudah lama menanti tidak terlalu lama kecewa. Ia yakin, pengguna yang sudah lama menunggu kehadiran BBM multiplatform dipastikan kecewa, dan bisa-bisa tak jadi menggunakan aplikasi BBM untuk Android dan iPhone.
Menurut Teguh, permasalahan yang saat ini dialami BlackBerry karena membludaknya pengguna bisa disebabkan oleh kurangnya server yang ada. Jika prediksi tersebut benar, BlackBerry mau tak mau harus menambah jumlah server untuk jaringan BlackBerry Messenger.
"Jika servernya kurang banyak, otomatis BlackBerry harus menambah server. Tapi membuat server baru itu tidak cepat, lho. Bisa sampai delapan minggu, atau paling cepat satu bulan," terang Teguh. Jika pengguna yang lama menanti kembali dibuat menunggu, Teguh berpendapat, mereka akan kehilangan minat dan antusias terhadap BBM multiplatform. okezone
Comments :
0 komentar to “BBM Tertunda, BlackBerry dalam Masalah Besar”
Posting Komentar