Kita tak boleh sembarangan gosok gigi tanpa mengikuti aturan. Sayangnya, masih banyak orang yang melanggar cara gosok gigi yang tepat sampai hasilnya tidak maksimal.
Okezone merangkum delapan kesalahan cara gosok gigi yang dilakukan banyak orang, sebagaimana dilansir Timesofindia, Selasa (2/6/2015).
Tidak detail menyikat gigi
Sikat gigi di depan cermin sebenarnya dianjurkan. Pasalnya, bisa melihat titik khusus yang ditempeli plak, tartar dan bakteri yang menyebabkan infeksi, terutama di bagian sela-sela gigi. Namun, menyikat gigi secara detail jarang sekali dilakukan orang-orang, sampai akhirnya gigi mereka mudah bermasalah.
Memilih bulu sikat yang salah
Jika memilih bulu sikat gigi sembarangan, Anda tidak akan efektif menggosok gigi dengan bersih. Dalam kondisi bagaimanapun sebaiknya memilih bulu sikat gigi bertekstur lembut atau memilih sikat gigi berlabel medium. Dalam memilih bulu sikat maka dapat meminimalisir tumbuhnya plak dan bakteri yang tersisa di dalam mulut.
Menyikat gigi terlalu keras
Kemungkinan kerusakan enamel lebih besar ketika menyikat gigi terlalu keras. Apalagi teknik menyikat gigi dari samping dapat menyebabkan kerusakan di dekat garis gusi yang disebut lesi abfraksi. Terlebih, menyikat gigi penuh tekanan dan agresif dapat membuat gusi sensitif, iritasi dan resesi.
Sikat gigi terlalu cepat
Kebanyakan orang tidak menghabiskan cukup waktu minimal dua menit untuk gosok gigi. Begitu pula dalam sehari dianjurkan gosok gigi minimal dua kali sehari atau lebih jika Anda usai mengonsumsi makanan dengan bau menyengat
Comments :
0 komentar to “Empat Kesalahan dalam Menggosok Gigi”
Posting Komentar