KonPers Indonesia vs Korut Tanpa Mikrofon

Selain kalah 2-0 dari Korea Utara, ternyata masih ada kejadian yang patut dibaca setelah pertandingan Tim Nasional Indonesia Senior melawan Korea Utara. Situasi kurang nyaman dialami para wartawan yang meliput SCTV Cup. Pihak panitia tidak menyediakan microphone pada saat konferensi pers.

Tidak adanya microphone sangat mengganggu para wartawan yang meliput konferensi pers pasca pertandinga Indonesia melawan Korea Utara di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (10/9/2012).

Situasi ini sempat membuat tidak nyaman, terutama ketika manajer Korea Utara, Kim Myeong-Choi berbicara. Suaranya yang lembut sulit didengar para wartawan. Hal tersebut diperparah dengan kebisingan yang ditimbulkan akibat hilir-mudik official pertandingan di sekitar media center.

Usai konferensi pers, seorang wartawan menyampaikan keluhan kepada seorang official karena ketiadaan microphone. Dengan santai, official perempuan tersebut menjawab, "Namanya juga buru-buru."

Ganjil rasanya jika ketiadaan microphone disebabkan oleh keterbatasan waktu. Pasalnya, konferensi pers selalu digelar pasca pertandingan.

Ketiadaan microphone juga terlihat ketika konferensi pers usai pertandingan Indonesia U-22 melawan Malaysia U-22, Minggu (9/9/2012).