Skizofrenia masuk dalam gangguan berat dalam kejiwaan. Bahkan menurut spesialis kejiwaan rumah sakit Omni Alam Sutera dr Andri SpKJ, skizofrenia tidak hanya mengenai perilaku, tetapi juga cara pikir dan perasaan.
“Gangguan tersebut terjadi pada proses berpikir, perilaku, serta perasaan yang sangat kacau. Ini gangguan dalam menilai realitas. Dia tidak mampu menilai realita yang ada,” jelas dr Andri SpKJ kepada Okezone di Tangerang, Senin, 6 Oktober 2014.
Penderita skizofrenia sendiri biasanya mengalami halusinasi. Namun sayangnya, mereka seringkali tidak sadar dengan gejala tersebut.
“Ada halusinasi, ada delusi. Ini tidak bisa disadari pasien. Insight jelek, artinya tidak aware. Makanya penderita skizofrenia itu jarang yang bisa berobat sendiri,” imbuhnya.
Lebih lanjut, penderita skizofrenia tidak mengalami perubahan fisik. Hanya, imbuh dr Andri, perubahan yang terlihat ada pada perilaku.
“Gangguan perilaku kan kelihatan. Kalau misalnya ada teman kita yang ngoceh sendirian, bercakap-cakap dan kita anggapnya aneh. Makanya, perilaku aneh merupakan salah satu tanda gangguan skizofrenia,” tutupnya.
sumber : http://m.okezone.com/read/2014/10/07/481/1049019/mengenal-gangguan-kejiwaan-skizofrenia
Comments :
0 komentar to “Mengenal Gangguan Kejiwaan Skizofrenia”
Posting Komentar